SATGAS TKI BERTOLAK ( MAMPUKAH MEREKA ?)

Author:
SATGAS TKI BERTOLAK ( MAMPUKAH MEREKA ?): SATGAS TKI ( Satuan Tugas Tenaga Kerja Indonesia ) Pada kamis pagi kemaren sudah mulai diberangkatkan dari Jakarta menuju 4 kantong TKW dan TKI Indonesia di Luar negeri diantaranya Arab Saudi untuk menangani TKI bermasalah. Satgas TKI juga segera berangkat ke Malaysia, China, dan Singapura.

Menurut berita yang diterbitkan oleh kabarinews diketahui bahwa "Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menjelaskan, tim dikirim ke empat negara tersebut karena di negara itulah banyak TKI yang mendapatkan hukuman mati akibat kasus pembunuhan dan narkotika.
Satgas TKI berangkat membantu TKW dan TKI
“Ini upaya yang kita lakukan untuk saudara-saudara kita yang terancam hukuman dan hukumannya sangat berat, karena rata-rata kejahatan pembunuhan dan narkoba,” ujar Presiden SBY dalam keterangan pers di ruang VVIP Bandara Halim Perdanakusumah.

Saat memberikan keterangan pers, Presiden didampingi oleh Ketua Satgas Maftuh Basyuni dan beberapa anggota Satgas, yaitu Bambang Hendarso Danuri, Hendarman Supanji, dan juru bicara Satgas TKI, Humprey Jemat.

Sebelum berangkat ke Arab Saudi, Ketua Satgas Maftuh Basyuni sempat mendapatkan arahan dari Presiden SBY di Bandara Halim Perdanakusumah, Jakarta. Terhadap satgas, Presiden meminta mereka bekerja semaksimal mungkin demi keselamatan TKI. “Selalu ada peluang sekecil apa pun, negara, pemerintah, kita semua untuk berikhtiar memohonkan kepada negara-negara tersebut agar saudara kita diberikan pengampunan, pengurangan hukuman atau keringanan tertentu. Itulah tugas yang dilakukan satgas,” tandasnya.

Ketua Satgas TKI Maftuh Basyuni menjelaskan, tiga tim yang diberangkatkan secara bertahap masing-masing akan beranggotakan enam orang. Setelah tim ke Arab Saudi yang dipimpinnya bertolak ke Arab Saudi, selanjutnya tim ke Malaysia akan diberangkatkan pada 16 Juli.

Tim yang ke China dan Singapura akan diberangkatkan 23 Juli mendatang. “Di Arab Saudi,kita mencatat ada 26 yang mendapatkan ancaman hukuman mati. Di Malaysia ada 179 kasus, 138 di antaranya masalah narkotika, 37 kasus adalah pembunuhan, dan 4 kasus senjata api,” jelasnya."

Kita lihat saja aksi mereka disana "Mampukah mereka membantu para tenaga kerja atau akan hanya menambah pengeluaran negera?" Keep watching Guys....

SATGAS TKI BERTOLAK ( MAMPUKAH MEREKA ?)
Mungkin anda Juga ingin tahu :

JumLah TKI TKW Indonesia di Taiwan Mencapai 161 ribu orang | Terbanyak
Yakin Pemerintah Tidak Melindungi TKI / TKW Secara Maksimal ?
US Will Suffer Like Greece National Bankruptcy In 7 Year